Bola Resmi Liga Champions Resmi Dirilis, Keren Banget
Ligachampions.orgBola Resmi Liga Champions. Adidas memperkenalkan desain baru dari bola yang akan digunakan untuk Liga Champions kategori pria dan wanita musim 2023/2024. Bola untuk dua kompetisi tersebut, akan berbeda tampilannya, namun teknologinya serupa.
Melansir laman resmi UEFA, bola baru ini terinspirasi dari lagu jelang laga yang bergema di Stadion setiap awal pertandingan. Desain baru ini juga menjadi tanda penghormatan untuk tiap rasa gembira dan semangat yang tercipta.
1. Desain elegan tapi gagah
Desain bola baru yang dikeluarkan produsen apparel kenamaan Jerman, Adidas, ini begitu elegan. Namun, kesan gagah masih terlihat dengan latar belakang perak metalik. Semua terinspirasi dari lagu The Champions yang biasa mengiringi para pemain saat masuk ke lapangan demi bertanding.
Terdapat 12 bintang yang dalam desain bola, bersatu dengan gaya kaligrafi yang mewah merepresentasikan visual dari nada musik lagu tersebut.
Bola ini juga disisipkan bintang berwarna ungu, merah, dan biru, yang mencolok. Warna dipilih untuk mewakili kebanggaan dari setiap kontestan, yang bersaing demi merebut trofi Liga Champions.
2. Kategori wanita punya desain yang feminin
Beda dengan kategori pria, bola untuk Liga Champions Wanita tak melepaskan kesan feminin. Pun, bola ini juga terinspirasi dari semangat soundtrack Liga Champions Wanita yang berbeda dengan pria.
Lagu pengiring Liga Champions Wanita terekam dalam lirik yang terdapat di dua panel bintang bola. Ada pola teks melingkar yang unik berwarna jingga cerah.
Sementara, 10 bintang yang tersisa menampilkan cetakan ungu dan merah muda bergelombang, dikuratori menggunakan kata-kata yang sama dari lagu kebangsaan, namun diperbesar secara signifikan untuk menciptakan tampilan abstrak dan menarik perhatian.
3. Teknologi yang mutakhir
Tak hanya menarik untuk dilihat, kedua bola yang digunakan juga dioptimalkan untuk bisa memenuhi tuntutan permainan modern. Serangkaian teknologi khas Adidas tergabung di dalamnya.
Tekstur permukaan prisma, menawarkan keakuratan saat dieksekusi para pemain. Jadi, ketika bola dioper atau ditendang, arahnya menjadi semakin tajam dan pas.
Lapisan luar kedua bola begitu lengket, membuat cengkraman dan kontrol yang aman pada bola. Selain itu juga dipastikan teknologi yang ada mampu membuat bola mempertahankan bentuk optimal untuk memberikan performa terbaik di lapangan.